Sesungguhnya tiap
kelompok ulama memiliki beberapa istilah yang dipakai secara khusus. Pemakaian itu
memiliki ciri tersendiri dan terpisah dari lainnya. Mereka menciptakannya
melalui kesepakatan pendefinisian yang mufakat untuk tujuan-tujuan mereka
sendiri, seperti pendekatan pemahaman pada sasaran dialog atau mendudukkan
makna suatu istilah diatas garis yang sepadan.
Istilah-istilah yang
mereka pakai berkaitan dengan permasalahan mereka, ditujukan untuk menyingkap
arti suatu masalah bagi kepentingan diri mereka, dan menutup para penentang
ajaran mereka, sehingga makna istilah yang terpakai secara khusus itu menjadi
tertutup bagi pihak-pihak lain dan sumber kecemburuan penyingkapan rahasia bagi
kelompok-kelompok lainnya. Hal itu dikarenakan tak ada hakikat yang terkumpul
satu macam beban hukum atau terperoleh dengan hanya dengan satu langkah perjuangan,
justru makna itu telah disediakan Allah dalam hati suatu kaum dan menjernihkan
hakikat beberapa rahasianya.
Kami di sini ingin
menjelaskan makna istilah-istilah itu untuk mempermudah pemahaman bagi orang
yang menekuni dan mendalami arti kehidupan orang yang berlaku batin (riyadhah)
di dunia thariqah
dan tasawuf.
1. Waktu
2. Al-Maqam
3. Al-Hal
10. Shahwu dan Sukru
11. Dzauq dan Syarab
12. Mahwu dan Itbat
20. Nafas
21. Al-Khawathir
23. Warid
24. Asy-Syahid
25. Nafsu
26. Ruh
27. Sirri
No comments:
Post a Comment